Ketahui Penyebab Sakit Tenggorokan Saat Menelan
Tuesday, 12 December 2017
3 Comments
Ketahui Penyebab Sakit Tenggorokan Saat Menelan - Ketika tenggorokan terasa sakit, apalagi saat menelan sesuatu. Rasanya itu gak mau makan deh, daripada menahan sakit. Tak dipungkiri jika sakit tenggorokan ini sangat mengganggu. Ada banyak hal yang dapat terjadi pada tengorokan, hingga menyebabkan tenggorokan terasa sakit saat menelan.
Sumber : Google |
Biasanya sakit tenggorokan ini disebabkan oleh radang pada bagian tenggorokan. Tetapi juga bisa disebabkan oleh munculnya infeksi di bagian tenggorokan hingga adanya reaksi alergi di jalur menelan tersebut. Rasa yang cukup mengganggu ini dapat muncul dari mulai bagian atas leher tenggorokan, hingga berujung pada bagian bawah di belakang tulang dada. Dalam kondisi seperti ini, bisa membuat kamu merasa sangat tidak nyaman, karena munculnya sensasi seperti terbakar (perih), atau seperti tekanan yang sangat kuat pada bagian tenggorokan tersebut.
Ada banyak hal yang dapat terjadi pada tenggorokan, hingga menyebabkan berujung pada sakit tenggorokan saat menelan. Penjelasan di atas itu hanya sebagian dari penyebab sakitnya tenggorokan.
Sumber : Google
Berikut ini adalah beberapa penyebab sakit tenggorokan saat menelan yang perlu kamu ketahui. Langsung saja cek this out....
|
1. Radang tenggorokan
Perlu kamu ketahui bahwa, sakit tenggorokan yang biasa terjadi itu dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, infeksi virus, atau reaksi alergi terhadap alergen dari lingkungan (udara yang kering, merokok, debu, ataupun serbuk sari dari tanaman). Bakteri yang menyebabkan sakit tenggorokan saat menelan ini adalah bakteri streptococcal. Dimana bakteri ini berada di amandel dan tenggorokan. Tetapi dalam kondisi ini juga bisa disebabakan oleh gangguan virus.
Ketika bakteri atau virus ini akan menimbulkan inflamasi dan iritasi pada dinding tenggorokan. Jika Sakit tenggorokan yang kamu alami itu disebabkan oleh radang tenggorokan, biasanya ditandai dengan pembengkakan kelenjar getah bening, pembengkakan amandel, tenggorokan tiba-tiba terasa sangat sakit, tampak bercak putih kekuningan di atas permukaan tenggorokan. Ditambah lagi badan terasa demam, hingga sakit tenggorokan saat menelan sesuatu. Jika penyakit ini disebabkan oleh bakteri, biasanya dokter akan memberikan antibiotik seperti penicillin, amoxicillin, atau cephalexin.
2. Penyakit asam lambung
Jika kamu memiliki masalah dengan asam lambung yang cukup kronis, bisa saja kamu akan mengalami sakit atau kesulitan dalam menelan sesuatu. Biasanya hal ini terjadi dikarenakan asam lambung yang mengalir naik turun, bahkan hingga ke kerongkongan. Cairan lambung yang bersifat asam tersebut, nantinya akan mengiritasi dinding kerongkongan (esofagus). Jika sudah begini, maka kamu akan merasakan nyeri saat menelan. Bahkan, bisa berujung pada terganggunya sistem pernapasan kamu. Makanya, sebaiknya hindari mengkonsumsi makanan ataupun minuman yang dapat menyebabkan gangguan asam lambung kamu meningkat.
3. Radang amandel
Amandel merupakan dua kelenjar getah bening yang terletak di setiap sisi bagian belakangan tenggorokan. Amandel ini bertugas membantu mencegah infeksi masuk ke dalam tubuh. Nah, apa jadinya jika amandel ini juga terserang oleh bakteri ataupun virus, hingga menyebabkan radang pada amandel?
Tentunya, jika amandel mengalami peradangan maka nantinya pun juga akan berujung pada gangguan lainnya. Biasanya radang pada amandel ini akan menyebabkan munculnya gangguan lainnya, yaitu seperti demam, sakit tenggorokan, dan amandel terlihat membengkak dan merah kadang disertai bercak-bercak putih kekuningan.
Pada umumnya, radang pada amandel ini disebabkan oleh bakteri dan berbagai virus yang dapat menular. Meskipun dapat terjadi pada semua usia, tetapi anak-anaklah yang banyak mengalami gangguan ini. Jika tidak segera diobati, maka kondisi ini nantinya akan mengakibatkan pada kondisi yang lebih serius lagi.
4. Difteri
tahukah kamu jika gangguan difteri ini merupakan gangguan yang terbilang berbahaya. Disebabkan oleh infeksi bakteri serius, yaitu Racun dari bakteri difteri ini dapat memengaruhi selaput lendir hidung dan tenggorokan dengan membentuk selaput putih baru yang tebal diatas permukaan dalam hidung, tenggorokan, lidah, dan saluran pernapasan lainnya. Infeksi bakteri semacam ini disebabkan oleh jenis bakteri Corynebacterium diphtheriae.
Sebenarnya kamu dapat melakukan pencegahan terhadap bakteri ini, yaitu dengan menggunakan vaksin. Biasanya gejala yang timbulkan oleh gangguan difteri ini, seperti badan terasa menggigil, demam, munculnya bercak tebal abu-abu di amandel serta tenggorokan, pembengkakan kelenjar di leher, batuk seperti menggonggong, kulit kebiruan, sakit tenggorokan, rasa tidak nyaman, dan mulut terus mengeluarkan air liur. Nah, jika kamu mengalami hal yang seperti ini sebaik langsung saja pergi ke dokter, agar bisa mendapatkan penanganan yang lebih serius lagi.
Nah, sekarang sudah tahukan penyebab radang pada tenggorokan hingga sulitnya untuk menelan. Selain beberapa penyebab di atas tadi, sakit tenggorokan saat menelan juga bisa disebabkan oleh kondisi seperti kanker esofagus, esofagitis, esofagitis CMV, arteritis temporalis, herpes esofagitis, dan candidiasis mulut.
Kali ini, kamu perlu mewaspadainya, jangan anggap remeh sakit tenggorokan. Cobalah mulai sekarang untuk lebih peduli akan gejala yang ditimbulkan pada tubuh kita. Karena tidak semua rasa sakit tenggorokan saat menelan disebabkan oleh radang tenggorokan. Tetap bijak ya guys, dalam memperhatikan kesehatan!
membaca ini membuat saya tau kalau sakit tenggorokan ya obat herbal nyaa.. terima kasih
ReplyDeleteMy blog
Terima kasih mba atas komentarnya,,,semoga dapat bermanfaat.
DeleteThis comment has been removed by the author.
Delete